Polres Trenggalek – Sejumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) terjaring dalam operasi gabungan Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) yang dimotori oleh Dinas Sosial, Pemberdaayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Trenggalek. Rabu, (14/8).
Operasi gabungan ini melibatkan beberapa personel dari Dinas Sosial, Satpol PP, Dinas Kesehatan Dalduk dan KB, Dinas Kependudukan dan Cacatan Sipil, tenaga medis Puskesmas, TKSK serta Tim TRC Rehabsos. Tak terkecuali juga petugas dari Kodim 0806 dan Polres Trenggalek.
Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranu Dikarta, S.I.K., M.Si. melalui Kasatsamapta AKP Supadi, S.H. mengungkapkan, untuk mendukung kegiatan ini, pihaknya menerjunkan sedikitnya lima orang personel yang dipimpin langsung oleh Ipda Bambang P.B., S.Kom., S.A.P.
“Iya benar. Hari ini kami melaksanakan pendampingan sekaligus pegamanan operasi gabungan PPKS.” Jelasnya.
AKP Supadi mengatakan, tugas utama dari petugas Polri adalah memastikan kegiatan berjalan aman dan lancar. Disamping itu, petugas juga membantu mengamankan dan mengantisipasi jika terjadi perlawanan terhadap orang-orang menjadi sasaran operasi. Mengingat beberapa diantaranya merupakan gelandangan, pengemis, pengamen hingga orang bermasalah sosial psikologis..
Pihaknya menambahkan, kegiatan operasi gabungan ini dilakukan di sejumlah wilayah kecamatan yang kerap ditemukan keberadaan dari PMKS seperti pasar, terminal maupun lokasi lain di Kabupaten Trenggalek.
“Total ada 16 orang yang diamankan untuk kemudian dilakukan pemeriksaan kesehatan dan dibawa ke Shelter PMKS di Karangsoko untuk langkah tindak lanjut.” Imbuhnya.
Pihaknya berharap, dengan kegiatan ini para PMKS tersebut tidak hanya ditangani dengan baik tetapi juga diberikan pendampingan dan pelayanan lainnya agar lebih bisa mandiri sekaligus meningkatkan kesejahteraan mereka sehingga tidak berimbas pada gangguan keamanan maupun ketertiban masyarakat.

